1.Apel
Mengkonsumsi apel sebagai makanan untuk diet anda dalam menurunkan berat badan, apel memiliki zat yang berguna untuk tubuh anda. Apel ternyata juga dapat mengenyangkan perut anda lebih cepat sehingga dapat menunda rasa lapar. Apel sebagai makanan diet dapat anda konsumsi pada pagi hari ketika anda sarapan atau bahkan anda dapat mengkonsumsinya sebagai makanan ringan pada siang hari. Zat yang terdapat dalam apel sendiri dapat menyerap lemak lebih cepat.
2.Paprika
Sayuran seperti Paprika ataupun sayuran hijau lainnya memiliki fungsi untuk mempercepat metabolisme. Keberadaan paprika yang sangat jarang sekali ditemui di indonesia menjadikan sayuran ini jerang dikonsumsi masyarakat. Mulailah membiasakan dengan mengkonsumsi paprika ini sebagai menu makanan diet untuk program menurunkan berat badan anda.
3.Gandum
Gandum mengandung vitamin B3, zat besi, vitamin B1, vitamin E dan serat yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisi anda. selain itu Sereal gandum juga bagus untuk menu makanan diet anda.
4.Kacang-kacangan
Makanan ini sangat populer untuk para vegetarian. Kacang Kacangan mengandung fosfor, vitamin B, tembaga, mangan, zat besi, magnesium, zinc, dan juga folat. Kacang-kacangan ini merupakan makanan untuk diet sehat yang sangat direkomendasikan karena makanan ini mampu memenuhi kebutuhan energi untuk beraktivitas.
5.Alpukat.
Buah alpukat mengandung lemak alami, yaitu lemak tak jenuh yang bisa menggantikan kebutuhan lemak anda setiap hari tanpa harus memakan nasi ataupun daging. Selain itu, alpukat ini juga bisa mengenyangkan perut kita walupun tidak memakan nasi.
6.Brokoli
Brokoli mengandung potasium, kalsium, vitamin A dan vitamin D. Mungkin bagi sebagian orang tidak suka memakan brokoli, namun kjika di lihat dari kandungannya brokoli ini perlu anda pertimbangkan kembali sebagai menu makanan diet sehat anda. dan ada baiknya jgan memasaknya terlalu lama agar kandungan gizi yang terdapat dalam brokoli tidak hilang.
Asupan nutrisi
Berat badan dapat diturunkan dengan mudah dengan cara membatasi asupan nutrisi. Faktor pengali untuk energi yang umum diterima oleh banyak orang adalah sebagai berikut: 1 gram karbohidrat menghasilkan 4 kkal, 1 gram protein 4 kkal, dan 1 gram lemak 9 kkal. Dengan menjumlahkan nilai BMR dengan kebutuhan kalori peraktivitas, seseorang dapat dengan mudah memprediksi hasil dietnya.
Jika kalori masuk > kalori keluar, maka sisa kalori akan disimpan dalam tubuh.
Jika kalori masuk < kalori keluar, maka simpanan kalori (lemak) akan digunakan untuk menutupi defisit energi.
Kalori masuk adalah kalori yang diperoleh dari makanan sedangkan kalori keluar adalah kebutuhan kalori untuk BMR ditambah dengan kalori peraktivitas.
Misalnya seseorang dengan berat badan 70 kg, memiliki besar energi yang diperlukan untuk Kisaran Metabolisme Basal sebesar 1.450 kkal. Dalam satu hari, ia melakukan aktvitas berikut:
Berjalan (normal) dengan kecepatan 3 km/jam dengan waktu total 3,5 jam (480 kkal).
Ia juga berenang (normal) dengan kecepatan 23 m/menit (bolak-balik kolam renang dengan kecepatan normal) total waktu 1 jam (275 kkal).
Hari itu, ia mengonsumsi makanan-makanan berikut (Jumlah kalori yang dicantumkan di dalam menu adalah perkiraan secara umum. Kondisi sebenarnya sangat tergantung pada jumlah makanan dan cara pengolahannya, misalnya, sandwich akan memiliki kalori yang lebih rendah bila rotinya diganti dengan roti gandum, atau susu full cream diganti dengan susu skim):
- Sarapan Pagi, 07.00 (Total 650 kkal)
Susu Full Cream (150 kkal)
- Makan Siang, 12.00 (Total 550 kkal)
Soto Betawi (200 kkal)
Jus Jeruk tanpa Gula (50 kkal)
- Makan Malam, 19.00 (Total 1530 kkal)
French fries (800 kkal)
0 komentar:
Posting Komentar